Serunya Wild Fishing di Waduk Sumengko Gresik Jawa Timur

Kota Gresik yang juga dikenal dengan nama lain Kota Pudak selain memiliki sumber daya alam yang kaya, ternyata juga memiliki beberapa spot mancing freshwater yang potensial. Salah satu spot wildfishing di Kabupaten Gresik adalah Waduk Sumengko. Secara Geografis , waduk sumengko terletak di desa Sumengko kabupaten Gresik Jawa timur.

Spotmancing.com kali ini akan menceritakan serunya wild fishing di daerah waduk Sumengko bersama Bernathdo Mahendra Robbi Putra-angler asli kota Pahlawan Surabaya yang sudah sering mancing di Waduk Sumengko Gresik.

Waduk Sumengko - Gresik
Waduk Sumengko – Gresik

Waduk Sumengko yang luasnya hampir seluas 3 kali lapangan sepakbola sedianya adalah sumber pengairan(irigasi) bagi sawah-sawah yang dikelola oleh petani lokal. Ya, hampir semua warga masyarakat desa Sumengko berprofesi sebagai petani.

Waduk Sumengko sendiri oleh beberapa komunitas mancing baik dari kota Gresik sendiri maupun kota-kota di Jawa Timur sering dijadikan sebagai lokasi tebar benih ikan dari berbagai jenis seperti Nila, Mujaer, Tombro bahkan ikan predator gabus. Bahkan warga lokal yang mayoritas berprofesi sebagai petani juga rutin melakukan tebar benih di waduk Sumengko sebagai rasa syukur atas keberhasilan panen mereka.

Seperti tidak mengenal musim, waduk Sumengko selalu ramai dikunjungi oleh pemancing baik dari kota Gresik maupun kota –kota lainnya di Jawa Timur. Ikan-ikan seperti Nila, Tombro, Mujaer, Bader bahkan Gabus merupakan target para angler untuk menyalurkan hobi memancing mereka.

Para castinger dari kota-kota di sekitar Gresik kerap menyambangi Waduk Sumengko
Para castinger dari kota-kota di sekitar Gresik kerap menyambangi Waduk Sumengko

Biasanya para pemancing sering melakukan mancing landbase atau mancing dari pinggiran dengan tekhnik dasaran maupun casting. Namun belakangan ini banyak para angler yang menggunakan perahu buatan pribadi yang terbuat dari kayu agar bisa menjangkau jarak ke tengah danau.

Bagi penggemar wildfishing dengan teknik casting sendiri, waduk Sumengko merupakan surga ikan predator gabus. Rutinnya beberapa komunitas pecinta mancing casting yang menebar benih seakan menjadikan magnet bagi para castinger untuk selalu kembali ke waduk Sumengko.

Strike gabus di Waduk Sumengko
Strike gabus di Waduk Sumengko

Bernathdo mengungkapkan bahwa kelestarian alam dan ikan di waduk Sumengko sangat terjaga. Larangan menyetrum dan meracun ikan sudah lama diberlakukan babi para angler dan pencari ikan di kawasan waduk Sumengko. Koordinasi dan hubungan yang baik antara warga desa Sumengko dan para pemancing yang sudah lama terjalin juga menjadi faktor utama terjaganya habitat ikan di waduk Sumengko.

Lebih lanjut Bernathdo juga tidak sungkan untuk sedikit berbagi tips penggunaan tackle set yang efektif digunakan untuk memancing di Waduk Sumengko ini. Hanya ada 2 tekhnik mancing yang biasa diterapkan para angler di daerah ini yaitu dasaran dan casting.

Untuk tekhnik dasaran dengan target ikan nila, tombro, mujaer dan bader pemancing lokal biasanya menggunakan tackle set dengan spesifikasi reel ukuran 1000-3000. Penggunaan joran dengan panjang bervariasi mulai dari 150-230 cm dan ada juga yg menggunakan joran tegek / bahasa lokalnya “bebekan”.

Om Bernathdo di spot Landbase di waduk Sumengko. Dokumentasi pribadi Bernathdo.
Om Bernathdo di spot Landbase di waduk Sumengko. Dokumentasi pribadi Bernathdo.

Untuk umpannya sendiri pemancing lokal memilih cacing tanah, pelet dan udang sawah berukuran kecil atau yang dalam bahasa lokal dikenal dengan sebutan “cakung”.

Sementara untuk teknik casting, biasanya para pemancing lokal menggunakan tackle set kelas medium-heavy mengingat kondisi permukaan waduknya yang banyak ditumbuhi tanaman liar seperti kangkung ganggang dan eceng gondok.

Penggunaan senar PE ukuran 1-3 dan artificial lure jenis soft froggie, jump frog dan minnow merupakan resep andalan bagi para castinger lokal.

Waduk Sumengko dari citra satelit (google map)
Waduk Sumengko dari citra satelit (google map)

Untuk bisa mencapai ke waduk Sumengko Gresik juga sangat mudah. Ada 2 rute yang bisa diambil dari kota Surabaya. Rute yang pertama dari kota Surabaya kota bisa melalui daerah Benowo -Moroudi – Cerme – Desa Sumengko ( bisa ditempuh dengan menggunakan moda transportasi bus umum dari terminal Bungur Asih Surabaya juga kendaraan pribadi). Untuk rute yang kedua adalah via jalan tol. Dari Surabaya kota – Tol gempol – keluar di tol Kebomas Gresik lalu melewati Duduk Sampeyan – Desa Sumengko.

Bagi para angler yang ingin merasakan serunya wild fishing di Waduk Sumengko bisa menghubungi Bernathdo via akun facebooknya

Wild fishing, ini baru keren !!!

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*