Kebersamaan begitu melekat di acara buka puasa bersama bertajuk “Menjalin Silaturahmi dan Keakraban Castinger se-Kalimantan Barat”. Tua-muda, angler baru maupun senior – dari berbagai komunitas yang ada di Kalimantan Barat, membaur di helatan tahunan ini. Spotmancing.com mendapatkan kehormatan untuk langsung merasakan atmosfer kehangatan dan keakraban mereka.
“Alhamdulillah dari tahun ke tahun acara bukber terus berlanjut, Ini yang ke 4, awalnya kita agak pesimis karena tadi sempat hujan. Ungkap Om Hery Baron – admin di grup Mancing Komunitas Dunia Air (KONDA). “Namun semuanya semangat karena makin dekat waktu berbuka, semakin ramai yang datang,” tambah angler senior ini
Silaturahmi yang digagas oleh River Squad dan segenap angler yang ada di Pontianak ini, dihadiri hampir seluruh perwakilan komunitas dari kabupaten-kabupaten di luar kota Pontianak dan sekitarannnya, seperti Mintas Mabas Fishing Adventure (MMFA) Sintang, Adau Fishing Club (AFC) Sekadau, Melawi Angler, Ketapang Fishing Club, Kapuas Hulu Angler, Kelam Fishing Club, Sanggau Anglers Brotherhood, Kendawangan Wild Fishing Team (KAWTE), Angler Sambas Community, Angler Singkawang, A2FT, Happy Fishing, Castinger Pontianak, Predator Fishing, Funbornity dan masih banyak lagi yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu.
Bang Apri Nyipa – salah satu panitia, mengungkapkan bahwa sebenarnya persiapan terhitung mendadak. Panitia hanya punya waktu 4 hari saja untuk bersiap. ” Namun kerja keras kawan-kawan dan berpatokan dari tahun sebelumnya even ini bisa terselenggara,” sahut Bang Apri.
Namun menutut Bang Apri penyelenggaraan tahun ini kita agak diubah sedikit konsepnya, dimana pada tahun ini angler diundang secara terbuka di media sosial tanpa dipungut biaya. Undangan terbuka ini rupanya membuat angler yang hadir lebih banyak dari tahun sebelumnya. “Mudah – mudahan acara kumpul seperti ini tidak hanya setahun sekali. Nanti kita agendakan acara lain seperti bakti sosial atau kegiatan amal dan mancing bareng, kalau bisa 3 bulan sekali sehingga makin mempererat tali silaturahmi kita”. Jelas salah satu punggawa River Squad ini.
Takjil berderet telah disuguhkan panitia, Om Heri Kurniawan AKA Bang Ocos mulai mengangkat mic mencairkan suasana dengan guyonan-guyonan khasnya yang disambut tawa para peserta. Dilanjutkan dengan berbuka dan sholat maghrib berjamaah bagi yang beragama Islam.
Dalam keseruan malam itu, Pak Haji Abas, salah satu angler yang dituakan di Kalbar berpesan agar pemancing jangan mudah terpancing isu-isu negatif, apalagi menjelang pemilu. “Jangan sampai silaturahminya putus, mancing ya mancing. Jangan dicampuradukkan dengan politik.” Ungkap Pak Haji dengan disambut riuh tepuk tangan semua yang hadir. Beliau juga berharap program catch and release bisa digalakkan kembali agar anak cucu kita kelak masih bisa merasakan sensasi strike ikan-ikan legendaris Kalbar.
Menyangkut hal tersebut, Bang Ocos juga ikut menambahkan,” Memang dulu kita banyak antar komunitas yang saling berselisih paham, sekarang saya lihat sudah semakin kompak, jangan sampai termakan isu-isu provokatif. Kalbar sampai saat ini masih jadi tolak ukur sportfishing freshwater di Indonesia. Banyak kawan-kawan kita di luar pulau berharap agar angler Kalbar mengadakan open trip – bahkan ada yang sampai sakau akut gara-gara melihat postingan angler–angler Borneo posting di grup – grup FB. Untuk itu, rencana kedepannya akan kita usahakan untuk membuat even-even yang jauh lebih besar, kami juga berharap kawan-kawan juga bisa turut andil menyumbangkan ide-idenya.” Ungkap salah satu pro angler asal Pontianak ini. Suasana kembali riuh dengan tepuk tangan.
Tibalah acara pembagian doorprise yang paling ditunggu. Bang Fassa, sesepuh Funbornity mulai berkeliling meminta perwakilan peserta mengambil kertas untuk diundi. Sekeranjang hadiah berupa lure, kaos dan aksesoris mancing lainnya telah disiapkan. Benar-benar banjir hadiah, sampai dua kali putaran hingga semua peserta yang hadir kebagian semua. Hadiah-hadiah ini datang dari berbagai sponsor seperti D2 Adventure, X-Lure, Koh Ahui, Om Murjanto Tanjung, dan toko-toko online serta sumbangsih angler yang ada di Pontianak.
Sementara dari pihak sponsorship seperti Koh Ahui dan Koh Alex Riady mengungkapkan rasa bahagianya. Mereka terharu dengan antusiasme kawan-kawan yang hadir. “Terasa tidak ada perbedaan, semua membaur, dan semoga kedepan pesertanya bisa lebih ramai dan acaranyapun lebih besar lagi,” Ungkap Koh Ahui.
Di penghujung acara, Pak Wahyudi, member River Squad yang juga merupakan tuan rumah di acara ini juga memberikan testimoninya.”Alhamdulillah, benar-benar di luar dugaan. Buka puasa yang kita adakan di tahun-tahun sebelumnya peserta yang hadir biasanya sekitar 30-an. Sekarang yang hadir sampai seratus lebih. Semoga tahun depan makin banyak lagi. Harapan saya agar tidak ada lagi blok-blok antar komunitas, jadikan mancing ini sebagai hobi pemersatu, jangan ada kepentingan lain yang berdampak negatif terhadap masa depan dunia mancing di Kalimantan Barat.” Ungkap Pak Wahyudi dengan semangat.
Tuntasnya hajatan ini ditandai dengan foto bersama. Semua angler berkumpul ke dalam satu frame sebagai simbolis akan kompak dan solidnya mereka. Bahkan saat acara telah selesai masih banyak yang saling bercengkerama dan berdiskusi sambil berbagi pengalaman dan bertukar pikiran. Baik angler senior maupun pemula, yang kenal dan belum kenal Semua menyatu seolah-olah sobat lama yang baru bersua.
Terimakasih atas kesempatan yang diberikan pada spotmancing.com. Sambutan dan keakraban yang hangat kami rasakan. Semoga keharmonisan Angler Bumi Khatulistiwa ini tersiar ke seluruh pelosok negeri dan menjadi contoh bagi daerah lainnya. Salam kompak selalu!
Leave a Reply