“Guyub Rukun Tetap Santun” itulah tema yang digagas Komunitas Mancing Mania Pekalongan (MMP) saat menggelar acara Mancing Bareng kemarin. Even yang dihelat pada hari Minggu, tanggal 21 Mei 2017 tersebut digelar dalam rangka agenda rutin MMP demi mempererat tali silaturahmi antar pengurus dan anggota MMP.
Gelaran mancing Bareng MMP ini berlokasi di spot Muara Sebakung Kabupaten Pekalongan. Pemilihan spot muara Sebakung menjadi keputusan bersama pengurus MMP dikarenakan di spot ini terbilang sangat potensial – terutama spesies ikan Barramundi (kakap putih).
Panitia mengatakan bahwa sudah lebih dari 70 angler yang mendaftarkan diri untuk acara ini. Dengan hanya membayar uang pendaftaran sebesar Rp 20.000 (dua puluh ribu rupiah), para peserta mancing bareng kali ini sudah mendapatkan akomodasi serta berkesempatan mendapatkan undian doorprize yang disediakan panitia.
Beragam hadiah disediakan panitia baik untuk juara ikan terberat 1,2,3 dan 4 juga tentu saja hadiah doorprize yang ditujukan agar para peserta mancing bareng lebih bersemangat dalam berkompetisi mendapatkan ikan.
Ikan Barramundi atau yang lebih dikenal dengan nama “pelak” bagi masyarakat Pekalongan dan sekitarnya menjadi kategori ikan target yang telah ditentukan oleh panitia. Selain itu, kategori ikan non bersisik terberat juga ditetapkan oleh panitia agar semua peserta juga mendapatkan kesempatan yang sama dalam peraihan juara.
Untuk hadiah-hadiahnya sendiri, panitia menggandeng beberapa donatur maupun perorangan yang sudah digalang sejak jauh hari sebelum kegiatan berlangsung. Penghargaan berupa alat pancing dan penunjang kegiatan memancing sudah banyak didonasikan kepada para pengurus MMP untuk meramaikan acara Mancing Bareng Mancing Mania Pekalongan #4 .
Tepat pukul 07.00 WIB, Wirad- selaku perwakilan dari pengurus Mancing Mania Pekalongan dengan resmi memulai Mancing Bareng yang sebelumnya diawali dengan briefing dan doa. Para peserta pun dengan sendirinya langsung menempati spot-spot andalan di sekitar bibir muara Sebakung.
Hampir semua peserta menerapkan tekhnik mancing “ngoncer” menggunakan umpan udang putih yang masih hidup (live bait) sebagai umpan andalan mereka dalam mendapatkan ikan target Barramundi. Namun terlihat juga beberapa angler lainnya yang menerapkan teknik mancing “casting” dengan umpan artificial lure jenis minnow dan stickbait.
Selama even berlangsung, Nampak beberapa angler yang strike ikan dan segera dicatat oleh panitia. Namun hingga batas waktu memancing yang ditentukan oleh panitia yaitu pukul 12.00 WIB tidak satupun angler yang berhasil mendaratkan ikan target utama Barramundi ke permukaan. Oleh karena itu panitia hanya mengambil pemenang berdasarkan kategori ikan terberat bersisik dan non sisik selain dari kategori target ikan utama Barramundi.
Berikut daftar para pemenang Mancing Bareng Mancing Mania Pekalongan #4 minggu 21 mei 2017 :
Juara 1 ikan terberat diraih oleh Ali dengan perolehan ikan jenis Sembilang dengan bobot 0,2 Kg
Juara 2 ikan terberat diraih oleh Aziz dengan perolehan ikan jenis Tigawaja dengan bobot 0,1 Kg
Juara 3 ikan terberat diraih oleh Yanto dengan perolehan ikan jenis Kerapu dengan bobot 0,05 Kg
Juara 4 ikan terberat diraih oleh Hendra dengan perolehan ikan jenis Jenaha seberat 0,02 Kg
Di akhir acara, Wirad selaku perwakilan dari Mancing Mania Pekalongan menambahkan jika memang event kali ini tidak ada peserta yang berhasil landed ikan target Barramundi. Bahkan perolehan ikan kategori lainnya bisa dibilang bobotnya sangat kecil. Namun inti dari penyelenggaran acara ini adalah mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan antar anggota MMP juga para angler di luar komunitas MMP.
Salut buat Mancing Mania Pekalongan. Salam Guyub, Rukun, tetap santun dan juga junjung tinggi sportifitas.
Leave a Reply