Tak habis rasanya, membahas suku-suku dari Afrika. Tiap suku memiliki keunikan dan ritual khas yang sulit ditemui di tempat lain. Ritualnya kadang disebut unik, sampai juga dicap ‘gila’. Salah satunya, ritual memancing ikan suku Dogon. Dalam upacara ini, ratusan orang masuk ke dalam danau untuk memancing ikan dengan menangkapnya pakai tangan, selama 15 menit. Inilah ritual yang bikin geleng-geleng kepala dari suku Dogon di Mali, Afrika.
Dari berbagai informasi yang dirangkum, suku Dogon mendiami kawasan Gurun Sahara, di bagian selatan Mali. Mereka tinggal di suatu desa bernama Bamba yang lokasinya terpencil. Jarak dari Bamako, ibukota negara Mali, ke sana menempuh waktu 20 jam naik mobil.
Suku Dogon punya satu ritual unik yang namanya Antago, yakni ritual memancing ikan. Ritual ini pun dilakukan hanya satu tahun sekali, di satu-satunya danau yang luas di pemukiman mereka. Sejarahnya begini, pemukiman suku Dogon di zaman dulu subur dengan pepohonan, sungai dan danau. Dari waktu ke watu, cuaca di sana makin ekstrem panasnya dan tanah menjadi gersang. Danau-danau lalu kering, hanya menyisakan satu saja.
Dari situlah, ritual Antago (yang dinilai sudah berlangsung ratusan tahun) dimulai. Dalam ritual ini, para pria suku Dogon yang jumlahnya ratusan akan membawa keranjang dan masuk ke dalam danau. Mereka memancing ikan, yang kebanyakan adalah ikan lele dengan tangan kosong! Selama 15 menit, dengan tanda yang diberikan oleh kepala suku, para pria akan berlomba-lomba mencari ikan sebanyak-banyaknya. Bahkan jika keranjang mereka tidak muat, tak segan mereka gigit ikannya demi bisa terus mencari ikan lainnya.
Pemandangan saat ritual Antago, bikin geleng-geleng kepala. Ratusan orang tumpah ke danau dan saling sikut-sikutan mencari ikan. Danaunya sendiri tidaklah dalam, paling dalam hanya sebatas pinggang orang dewasa saja. Setelah selesai, jumlah ikan yang tertangkap diberikan ke kepala suku. Kepala suku, lantas membagi-bagikan ikan dalam jumlah yang adil ke tiap orang. Ritual Antago ternyata hanya berlangsung sekali dalam setahun, selain saat ritual, tidak boleh seorang pun memancing di danaunya.
Bagi suku Dogon, ritual tersebut dianggap suci. Maka dari itu, para wanita suku Dogon Para dilarang untuk melakukan ritualnya, sebab mereka dianggap tidak suci karena punya periode menstruasi. Inti dari ritual Antago adalah agar setiap orang dari suku Dogon bisa memakan ikan. Dengan hanya waktu satu tahun sekali, memberikan waktu untuk ikan di dalam danau untuk berkembang biak.
Satu-satunya tur operator dari Mali yang menawarkan paket wisata mengunjungi suku Dogon, yakni Saga Tours. Barangkali Anda tertarik, untuk serta dalam ritual Antago yang disebut cara memancing ikan paling gila di dunia ini.
Simak keseruannya dalam video ini: Mungkin ini cara mancing paling gila di dunia