Berhadiah 3 motor dan uang puluhan juta rupiah, turnamen mancing kakap putih siap digelar di Kendal

Luar biasa! Hanya dalam tempo satu hari, kuota pendaftaran sebanyak 1350 peserta lomba mancing kakap putih di Kabupaten Kendal – Jawa Tengah langsung ludes. Antusiasme peserta ini di luar dugaan. Tercatat, 500 diantaranya berasal dari Kendal, dan 700 partisipan lainnya datang dari banyak pulau di Indonesia. Sementara dan 150 angler lainnya merupakan undangan panitia dari berbagai instansi.

Besarnya animo masyarakat atas terselenggarakannya even skala nasional ini, tak pelak membuat Andi Widjaya – selaku ketua komunitas Insane Fishing Club, mendaftarkan adu mancing tersebut pada Museum Rekor Indonesia (MURI), sebagai lomba mancing kakap putih dengan peserta terbanyak. Gayung pun bersambut, Tim MURI bersepakat hadir dalam kemeriahan acara.

Turnamen mancing kakap putih Insane Fishing Club
Turnamen mancing kakap putih Insane Fishing Club

Perhelatan yang digagas oleh komunitas Insane Fishing Club regional Jawa Tengah itu rencananya akan dihelat di Break Water (BWK) Dermaga Kendal, pada hari Sabtu – Minggu (19-20/11). Menurut Zaky Zaman – ketua kordinator Insane Fishing Club wilayah Jawa Tengah, lokasi ini sangat tepat digunakan sebagai lokasi lomba. Selain dapat menampung banyak peserta, juga merupakan sarang barramundi yang cukup potensial.

Selain hadiah utama berupa piala tetap Bupati Kendal dan juga uang tunai puluhan juta rupiah, 3 unit sepeda motor juga jadi daya tarik yang kuat untuk diperebutkan. Hanya dengan biaya pendaftaran Rp 60.000, peserta berhak ikut adu menancang kakap putih dalam gelaran berskala nasional itu.

Menurut Zaky Zaman, sesuai agenda acara – mengingat banyaknya peserta yang datang dari luar kota, maka pendaftaran ulang akan diadakan pada tanggal 19/11 pukul 16.00-20.00. Dilanjutkan dengan teknikal meeting hingga pukul 22.00. Setelah itu barulah lomba digelar selama 10 jam. Yakni dari jam 22.00 hingga pukul 08.00 pagi. Setelah usai, maka dilakukan penimbangan.

Sesuai agenda acara, Bupati Kendal – Ibu Mirna Annisa akan menyerahkan secara langsung hadiah utama berupa piala tetap Bupati Kendal, dan sebuah sepeda motor. Direncanakan pula, Tim MURI akan menyerahkan sertifikat Museum Rekor Indonesia pada perwakilan panitia, dan sah tercatat sebagai pemegang rekor lomba mancing barramundi dengan peserta terbanyak.

Karena besarnya skala even ini, tak ketinggalan beberapa kelompok masyarakat ambil bagian demi suksesnya lomba mancing tersebut. Kelompok nelayan misalnya, yang kompak membantu panitia di berbagai sektor seperti mempersiapkan arena tanding dan libur melaut.

Untuk masalah keamanan dan kenyamanan lomba, Polres Kendal menurunkan 40 personil yang siaga selama 2 hari acara berlangsung. Selain itu, Tim SAR yang dibantu Gerakan Nasional Anti Narkoba (GRANAT), menurunkan penyelam dan 2 perahu karet. Tak ketinggalan, Dinas Perikanan dan kelautan (DKP) Kendal telah berkordinasi dengan nelayan setempat dan berpatroli demi lancarnya lomba.

Kakap putih yang menjadi target peserta lomba, adalah jenis ikan perairan dangkal yang diakui sangat sulit dipancing. Meski demikian, komunitas pemancing yang menjadikan iwak yang bernama latin Lates Calcarifer ini sangat banyak jumlahnya. Karena itu, dalam lomba ini dipastikan hadir banyak Begawan pancing barramundi, yang berlomba dengan trik dan teknik yang unik.

Nah, makanya, jangan ketinggalan. Yuk, hadir di Kendal! Pastinya, selain silaturahmi dengan banyak pemancing senior, juga banyak ilmu yang bisa di dapat tentang tips dan trik mancing ikan berdaging lezat ini.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*